Sekolah Siapkan Data Peserta Jalur Undangan

Posted on 18.25 by info kuliah

Sejumlah sekolah menengah atas mulai mendaftarkan siswa kelas XII mengikuti seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri lewat jalur undangan. Penentuan siswa calon peserta jalur undangan sepenuhnya wewenang sekolah.

Meski seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SN-MPTN) jalur undangan dibuka 1 Februari lalu, belum semua sekolah siap. "Kami membuat tim membantu siswa ikut SNMPTN lewat jalur undangan. Untungnya kami sudah pakai komputer sehingga mudah mendata semua siswa sehingga tahu peringkat mereka," kata Hartono, Kepala SMAN 12 Bandung, yang dihubungi dari Jakarta, Selasa (15/2).


Jalur undangan merupakan mekanisme seleksi nasional berdasar penjaringan prestasi akademik tanpa ujian tertulis atau keterampilan. Hal itu beda dengan jalur penelusuran minat dan bakat Sekolah bertugas mendaftarkan siswa terbaiknya mengikuti proses seleksi.

Berbeda dengan jalur berprestasi sebelumnya, jalur undangan memungkinkan pelamar memi-lih maksimal dua perguruan tinggi negeri yang diminati dengan tiga program studi di tiap PTN. Soal kendala. Hartono menyebut, ada yang belum memiliki nomor induk siswa nasional. "Sekolah melacak dulu supaya siswa kami bisa terdaftar," katanya.

Hal sama dialami sejumlah siswa kelas XII di SMAN 9 Bandung. "Kami menunggu kelengkapan data siswa supaya bisa mendaftarkan secara kolektif," kata Wakil Kepala SMAN 9 Bandung Iwan Hermawan.

Iwan mengatakan, panitia SNMPTN perlu mempertimbangkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang berbeda di tiap sekolah. Itu demi rasa keadilan pada tiap siswa. "Ada sekolah jor-joran memberi nilai rapor, ada yang sebaliknya. Panitia mesti bisa mempertimbangkan ini agar takmerugikan siswa," kata Iwan.

Daryono, Kepala SMA Global Mandiri Cibubur, mengatakan, sudah mendaftarkan 25 persen siswa terbaiknya. "Kami tahunya yang akreditasi A jatahnya 25 persen. Kalau berubah, nanti kami tambah lagi," ujarnya.

Ketentuan panitia

Ketua Umum Panitia SNMPTN 2011 Herry Suhardiyanto mengatakan, SNMPTN melalui jalur undangan dibuka hingga 12 Maret 2011. Pendaftaran dilakukan online di laman http//un-dangan.snmptn.ac.id. Tersedia 165.034 kursi di PTN pada SNMPTN 2011. Kuota jalur undangan 53.850 kursi (33 persen). Sementara SNMPTN ujian tertu-lis/keterampilan 111.184 kursi (67 persen).

Perihal sekolah berakreditasi A dengan kelas akselerasi, semua siswanya bisa ikut SNMPTN jalur undangan. Sekolah terakreditasi A dengan jenis kelas RSBI/ung-gulan bisa mengirimkan 75 persen siswa terbaiknya.

Adapun sekolah terakreditasi A dengan jenis kelas reguler diberi kuota 50 persen dari siswa terbaik. Sekolah berakreditasi B mendapat jatah 25 persen. Se-kolah berakreditasi C hanya mendapat kuota 10 persen.

Sekolah juga bisa mendaftarkan siswa tak mampu ikut seleksi beasiswa bidik misi. Tahun ini, pemerintah mengalokasikan 20.000-an beasiswa bagi lulusan SMA yang kuliah di PTN dari awal masuk hingga meraih gelar sarjana, maksimal empat tahun.

Soal sosialisasi

Masih ada sekolah mengeluhkan sosialisasi. Tahun lalu, banyak alumnus PTN sosialisasi ke sekolah-sekolah, tetapi sekarang adem-ayem. Bulan-bulan ini seharusnya mulai penjaringan," ujar Ketua Dewan Pendidikan Kota Balikpapan Subyanto.

Ia hanya tahu ada regulasi baru bahwa ujian masuk PTN kembali ke masa lalu, yakni dilakukan serentak melalui SNMPTN. Tak ada lagi ujian masuk PTN pada tingkat lokal. "Belum ada sosialisasi. Makanya banyak sekolah bertanya-tanya," ujarnya.

"Kalau memang ada sosialisasi, seharusnya cepat sampaikan agar lebih jelas dan kami bisa melakukan persiapan," ujar Kepala SMA Swadaya Medan dan pengurus Serikat Guru Medan, Herliadi.

No Response to "Sekolah Siapkan Data Peserta Jalur Undangan"

Leave A Reply