info kuliah indonesia

 Universitas Trisakti (Usakti) didorong menjadi universitas negeri. "Saya yakin, itu tidak lama karena dari beberapa pengalaman, jika kinerja dan potensinya bagus, biasanya prosesnya cepat," tandas anggota Komisi X DPR-RI dari Fraksi PKS, Rohmani.

Berbicara dalam talkshow bertajuk "Kemandirian Perguruan Tinggi" yang digelar Indonesian Bureaucracy and Service Watch (IBSW) di Jakarta akhir pekan lalu, Rohmani menyatakan, selama ini sudah ada beberapa universitas swasta yang menjadi negeri. Apalagi, jika melihat catatan danprestasi Trisakti, seharusnya tidak ada hambatan.


Dia menyatakan, mendukung sepenuhnya Usakti menjadi perguruan tinggi negeri (PTN). Dia juga mengatakan, agar proses belajar mengajar tidak terganggu dan tidak ada kesimpangsiuran lagi, harus dipastikan Usakti milik pemerintah.

Menurut dia, seharusnya proses penegerian Usakti berjalan cepat, mengingat perguruan tinggi ini sudah memenuhi syarat menjadi sebuah PTN. "Secara administratif, aset, potensi, dan managemen, Usakti sudah layak menjadi universitas negeri," tambahnya.

Wakil Rektor I Usakti, Yuzwar M Basri, dalam kesempatan yangsama mengungkapkan, hingga saat ini Usakti telah meluluskan lebih dari 100.000 alumni dan memiliki 22.000 mahasiswa aktif. Selain itu, perguruan tinggi ini memiliki lebih dari 100 doktor, 60 profesor, selebihnya lulusan S2 dan Sl.

Selain kampus A dan B, Usakti juga memilik tanah di Cibubur seluas 200 hektar. Ada juga tanah di Nagrak dan di Banten seluas 100 hektar, di Cirata seluas 80 hektar. "Ini untuk pengembangan pusat-pusat penelitian universitas di berbagai bidang, seperti pertanian. Dengan menjadikan Usakti universitas negeri, negara akan mendapatkan benefit yang luar biasa," ungkapnya.

Dalam talkshow yang dimode-ratori Chairman BSW Nova Andika, Ketua Lembaga Penelitian Usakti Prof Dr Ir Dadan Umar menjelaskan, aset yang dimiliki Usakti sangat potensial. "Sebenarnya ini momentum untuk mendeklarasikan karena selama 46 tahun Usakti sudah menunjukan kemandiriannya dengan berdiri sendiri tanpa memberatkan pemerintah." Ketua Forum Komunikasi Karyawan Usakti Advendi Simangunsong menegaskan, secara historis Trisakti sejatinya dibuka oleh pemerintah pada 1965. Dia menyatakan, sudah sepantasnya Usakti dijadikan universitas negeri. Jajaran civitas akademika Usakti pun telah sepakat, jalan terbaik menjadi universitas negeri.